23 Februari 2023

Padang (Fakultas Farmasi – UNAND), Hari Selasa, tanggal 21 Februari 2023 telah dilakukan kegiatan Yudisium UKAI Periode XIII untuk 70 orang mahasiswa PSPPA UNAND dinyatakan lulus dari Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker yang diselenggarakan secara virtual melalui zoom meeting.

Pada kegiatan ini Dekan dan Wakil Dekan beserta Dosen Fakultas Farmasi turut hadir mendengarkan Ketua PSPPA menyampaikan SK kelulusan berdasarkan Surat Penetapan Kelulusan Peserta Ujian UKAI Periode Januari 2023 oleh Panitia Nasional Uji Kompetensi Apoteker Indonesia. Peserta ujian dengan nilai UKAI metode CBT Sumatif Periode XIII pada tanggal 4 – 5 Februari 2023 sama dengan atau lebih besar dari 56,35 dan hadir mengikuti UKAI metode OSCE Formatif pada tanggal 28 – 30 Januari 2023 dinyatakan LULUS dan berhak mendapatkan Sertifikat Kompetensi Apoteker.

PSPPA Unand pada periode ini meraih tingkat kelulusan first-taker nomor dua tertinggi di Indonesia dengan 98,5 %. Dekan saat memberikan kata sambutan menyampaikan bahwa turut berbangga atas upaya dan prestasi yang telah diperoleh oleh peserta yudisium. Dekan juga berterima kasih kepada Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Farmasi yang telah berhasil membimbing, mendidik dan mengarahkan mahasiswa apoteker hingga akhir kelulusan. Tidak lupa pula, Dekan memberikan selamat kepada orang tua dan keluarga peserta ujian atas dukunganya selama ini. Dekan berpesan kepada peserta yudisium bahwa ilmu dan keterampilan yang mereka dapatkan selama menjadi mahasiswa agar dapat digunakan sebaik mungkin di lingkungan kerja terutama dalam mengabdi kepada masyarakat dengan menjaga etika dan sumpah profesi dalam pelaksanaannya kelak.

20 Februari 2023
Penerimaan Mahasiswa Baru Pascasarjana Universitas Andalas Khusus Pendaftar Beasiswa LPDP TA 2023/2024

Informasi tentang Beasiswa LPDP : 

 

Tanggal - Tanggal Penting :

  Pendaftaran

  17 – 22 Februari 2023

  Ujian TPA, TOEFL

  23 Februari 2023

  Wawancara

  24 Februari 2023

  Pengumuman dan LoA

  24 Februari 2023

 

Uang Pendaftaran : 

  • Program Magister (S2) : Rp. 600.000,-
  • Program Doktor (S3) : Rp. 750.000,-

 Persyaratan Umum :

  1. Memenuhi syarat beasiswa LPDP 2023
  2. Scan ijazah dan transkip nilai S1 (Ijazah Sarjana) asli untuk calon pendaftar S2 (Magister) (Tidak bisa menggunakan SKL)
  3. Scan ijazah dan transkip nilai S1,S2 asli untuk calon pendaftar S3 (Doktor) (Tidak bisa menggunakan SKL)
  4. Surat keterangan sehat dari dokter
  5. Formulir pendaftaran, dapat diunduh disini
  6. Rancangan penulisan ide penelitian untuk calon pendaftar S3 (minimal 1000 kata)
  7. Publikasi/ Artikel Ilmuah (Khusus Pendaftar Jalur By Research/ Penelitian)
  8. Surat kesediaan dari calon promotor/ pembimbing untuk calon pendaftar S3 (unduh disini)
  9. Surat rekomendasi akademis dari dua orang dosen/pembimbing pendidikan sebelumnya (unduh disini)    
  10. Bukti pembayaran pembelian PIN dari Bank
  11. Sertifikat Akreditasi Perguruan Tinggi Asal
  12. Surat Izin dari pimpinan bagi yang sudah bekerja

 

Daftar Program Studi yang dibuka khusus pendaftar beasiswa LPDP :

Program Magister (S2)

  No

   Program Studi

   1

   S2 - Pembangunan Wilayah dan Pedesaan

   2

   S2 - Agronomi

   3

   S2 - Biologi

   4

   S2 - Epidemiologi

   5

   S2 - Farmasi

   6

   S2 - Fisika

   7

   S2 - Ilmu Biomedik

   8

   S2 - Ilmu Hukum

   9

   S2 - Ilmu Keperawatan

  10

   S2 - Ilmu Peternakan

  11

   S2 - Kimia

  12

   S2 - Manajemen

  13

   S2 - Perencanaan Pembangunan

  14

   S2 - Sosiologi

 

 Program Doktor (S3)

  No

  Program Studi

   1

  S3 - Ilmu Biomedik

   2

  S3 - Ilmu Kimia

   3

  S3 - Ilmu Ekonomi

  4

  S3 - Ilmu Hukum

 

Prosedur Pendaftaran :

  1. Melakukan Registrasi awal pada http://pendaftaran.pmb.unand.ac.id, kemudian klik Pembelian PIN untuk memperoleh KAP dan PIN, kemudian cetak kartu pembelian PIN pada akhir pengisian setelah di submit
  2. Melakukan Pembayaran pada Bank Syariah Indonesia ( Eks. Bank Syariah Mandiri), Bank Nagari, Bank BNI, Bank Mandiri sebesar Rp. 600.000,- (S2) , Rp. 750.000 (S3) untuk aktivasi KAP dan PIN sebagai id billing nya adalah nomor KAP
  3. Melakukan pendaftaran dan pengisian formulir pendaftaran secara online melalui website : http://pendaftaran.pmb.unand.ac.iduntuk mendapatkan kartu peserta
  4. Tata cara pembayaran via
    1. Bank Syariah Indonesia (BSI)
    2. Bank Nagari
    3. Bank BNI
    4. Bank Mandiri

 

Alur Prosedur Pendaftaran :

Narahubung :

  1. Doti Ariani : 081374940002
  2. Yelna Derjunita : 085274645435
  3. Boy Zandri : 082388287695

 

Berkas yang terkait Penerimaan Mahasiswa Baru :

  1.  Formulir Pendaftaran Mahasiswa Baru Pascasarjana Unand (Klik disini)
  2. Formulir Rekomendasi Penerimaan Mahasiswa Baru S2 dan S3 Unand (Klik disini)
  3. Formulir Kesediaan Calon Promotor S3 (Klik disini)
  4. Formulir Wawancara untuk S2 Keperawatan (Klik disini)

 



14 Februari 2023

Padang – 11-12 Februari 2023, Fakultas Farmasi Unand mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Evaluasi dan Revisi Kurikulum Prodi S1, S2, S3 Farmasi dan Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Andalas. Acara diadakan secara hybrid di Hotel Pangeran dan menggunakan aplikasi meeting online Zoom.

Kegiatan FGD ini dilaksanakan selama dua hari dan dihadiri oleh seluruh dosen Fakultas Farmasi Universitas Andalas, dengan turut mengundang Wakil Rektor 1 Universitas Andalas dan Tim penelaah yang berasal dari berbagai bidang yang mewakili  Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI), organisasi profesi IAI (Ikatan Apoteker Indonesia), lembaga penelitian (BRIN), pemerintahan (Kementrian Kesehatan, Balai Besar POM Padang, Dinas Kesehatan Kota Padang), rumah sakit, industri, PBF/distribusi dan perwakilan alumni.

Acara diawali dengan sambutan Dekan Fakultas Farmasi Universitas Andalas, Ibu Prof. apt. Fatma Sri Wahyuni, Ph.D yang menjabarkan visi-misi serta profil singkat Fakultas Farmasi Universitas Andalas. Beliau juga menjelaskan latar belakang kenapa evaluasi kurikulum ini perlu dilakukan.

Wakil Rektor I Universitas Andalas, Bapak Prof. Dr. Mansyurdin, MS, juga turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara FGD ini secara resmi. Beliau menyampaikan kurikulum yang disusun hendaknya memiliki relevansi dengan kebutuhan lulusan di dunia kerja.

Acara FGD kali ini dibagi  ke dalam beberapa sesi. Sesi pertama adalah penjabaran kurikulum oleh masing-masing program studi, dengan menyampaikan struktur kurikulum, peta kontribusi mata kuliah, serta capaian pembelajaran masing-masing program studi. Penjabaran kurikulum disampaikan oleh masing-masing ketua program studi. Kurikulum Program Studi Sarjana Farmasi (S1) disampaikan oleh Ibu Dr. apt. Meri Susanti, M.Farm, kurikulum Program Studi Profesi Apoteker oleh Ibu Dr. apt. Yelly Oktavia Sari, M.Farm, Program Studi Magister Farmasi oleh Ibu Dr. apt. Rini Agustin, M.Si, dan untuk program Studi Program Doktor oleh Bapak Prof. Dr. apt. Erizal, M.Si.

Acara dilanjutkan dengan sesi telaah kurikulum oleh tim penelaah yang tersebar dari beberapa bidang yang terkait dengan kefarmasian. Tim penelaah menyampaikan hasil penelaahannya serta memberikan masukan apa saja yang harus ditingkatkan dan ditambahkan dalam perencanaan dan evaluasi penyusunan kurikulum.

Sesi hari pertama ditutup oleh Wakil Dekan I, Prof. Dr. apt. Yufri Aldi, M.Si, dengan diskusi dan rangkuman semua hasil telaahan yang telah disampaikan tim penelaah.

Kegiatan hari kedua diawali dengan penyampaian materi oleh Narasumber Ibu Dr. apt. Tiana Milanda, M.Si, Anggota Komite Kurikulum Program Studi Sarjana Farmasi, Program Studi Profesi Apoteker dan Program Studi Pascasarjana Universitas Padjajaran, dengan topik:  Kurikulum Farmasi berbasis SKA 2022, OBE dan MBKM. Beliau menyampaikan mengenai perubahan-perubahan terbaru yang perlu diadopsi ke dalam kurikulum dan langkah-langkah awal penyusunan kurikulum mulai dari tahap perencanaan sampai ke tahap penentuan capaian pembelajaran berbasis Outcome Based Education (OBE). Beliau menambahkan capaian pembelajaran harus lebih luas dari kompetensi dengan mengikuti panduan FIP Global Competency Framework.

Menurut beliau, lulusan apoteker tidak memiliki kepercayaan diri ketika bekerja di Puskesmas, disebabkan tidak memiliki kemampuan di bidang promosi kesehatan, tanggap bencana dan situasi emergensi, dan kurangnya skill komunikasi. Beliau berharap kegiatan FGD dalam rangka penyusunan kurikulum kali ini dapat mengadopsi hal-hal tersebut.

Acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok masing-masing departemen yang terdiri dari Kimia Farmasi, Farmasetika, Biologi Farmasi, Farmakologi dan Farmasi Klinis, dengan dipandu oleh narasumber Dr. apt. Tiana Milanda, M.Si. Tiap-tiap departemen diminta melakukan penyusunan mata kuliah mulai dari yang termudah ke tersusah yang mana nantinya akan dikembangkan dan disempurnakan sesuai dengan CPL masing-masing.

Acara FGD ditutup oleh Wakil Dekan I Fakultas Farmasi Universitas Andalas, Bapak Prof. Dr. apt. Yufri Aldi, M.Si. Beliau berharap semua masukan dan kegiatan FGD yang dilaksanakan selama dua hari dapat diterapkan untuk menyusun dan menyempurnakan kurikulum Fakultas Farmasi Universitas Andalas ke depannya.