Jawaban:
Gatal, kulit melenting, dan merah hanya merupakan gejala penyakit kulit. Ada beberapa kemungkinan jenis penyakit kulit yang diderita. Penyakit kulit yang mungkin terjadi antara lain adalah infeksi jamur, atau eksim yang masing-masingnya banyak pula jenisnya. Di samping itu tidak tertutup pula kemungkinan penyakit kulit yang disebut dengan psoriasis.
Kemungkinan pertama adalah infeksi jamur. Ada beberapa jenis kuman yang dapat menyebabkan infeksi jamur. Apa dan bagaimana infeksi jamur telah dibahas dalam artikel ABAM sebelumnya. Pembaca dapat mengunduh laman web Fakultas Farmasi Unand pada kolom berita atau membaca di harian Singgalang Minggu terbitan sebelumnya. Ada yang perlu diperhatikan pada pengobatan infeksi jamur. Ada obat yang perlu dihindari atau kontraindikasi pada infeksi jamur terutama pada infeksi sistemis.
Eksim adalah suatu keadaan terjadinya peradangan pada lapisan kulit terluar. Gejalanya pada umumnya berupa gatal dengan satu atau lebih gejala-gejala lainnya. Gejala tersebut antara lain adalah kulit memerah, kering, mengelupas, atau keropeng. Penyebab penyakit ini masih diperdebatkan. Namun penyebab yang paling banyak diajukan para ahli adalah adanya kegiatan daya pertahanan tubuh yang berlebihan. Keadaan ini menyebabkan tubuh mengalami reaksi yang berlebihan terhadap mikroorganisme atau senyawaan yang sebetulnya tidak berbahaya bagi tubuh. Pencetusnya dapat bermacam-macam. Pada orang tertentu bisa saja dicetuskan oleh sabun atau deterjen, sementara yang lain dapat disebabkan oleh bahan atau alat rumah tangga yang lain, bahan kimia tertentu atau penyakit tertentu. Keadaan dapat pula diperburuk oleh stress yang dialami oleh penderita. Obat yang sering diberikan antara lain adalah hormon kortikostroid, penekan sistem kekebalan tubuh baik pada kulit atau ditelan, penghilang gatal, pelembab kulit, terapi sinar lewat ungu, dan pengobatan alternatif lainnya. Di samping itu gaya hidup sehat dan diet dapat meringankan penyakit ini.
Psoriasis adalah penyakit kulit yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini dapat menyerang seseorang sepanjang hayat. Kulit penderita penyakit ini mulanya tampak seperti bintik merah yang makin lama makin melebar, biasanya ditumbuhi sisik lebar putih berlapis-lapis dan dapat disertai dengan rasa gatal. Pada keadaan tertentu bisa saja tidak diikuti dengan rasa gatal. Psoriasis kadang-kadang hanya timbul pada tempat-tempat tertentu saja. Tumbuhnya tidak selalu di seluruh bagian kulit tubuh dan sel-sel kulit bagian lainnya berjalan normal. Psoriasis yang timbul pada bagian kulit kepala mirip ketombe, sedangkan pada kuku terbentuk lubang-lubang kecil sehingga terlihat keruh dan rapuh.
Pengobatan psoriasis dapat berupa obat topikal, terapi sinar atau obat-obat yang diminum. Obat-obat yang dioleskan pada permukaan kulit dapat berupa pelembab, minyak mineral atau sejenis jelly yang dapat mempertahankan kelembaban kulit dan mencegah kulit menjadi kering. Krim yang mengandung kortikosteroid, turunan vitamin D dapat mengurangi peradangan, pengelupasan kulit, menormalkan petumbuhan sel kulit dan atau menghambat pembelahan sel kulit yang berlebihan. Sinar lewat ungu pada panjang gelombang tertentu dapat meringankan gejala psoriasis. Sinar tersebut dapat berasal dari sinar matahari atau dari lampu yang dapat mengeluarkan sinar lewat ungu dengan panjang gelombang yang sesuai. Obat-obat yang diminum yang biasa diberikan adalah metotreksat, siklosporin dan retinoid. Penggunaan obat ini hanya berdasarkan resep dokter dan harus melalui pemeriksaan tambahan sehingga obat ini dapat digunakan dengan aman. Di samping itu penggunaan obat lain sebagai penunjang dapat diberikan. Obat-obat tersebut antara lain adalah minyak ikan, vitamin E, vitamin D dan vitamin A. Sebagai alternatif dapat juga dengan mengkonsumsi makanan sehat yang mengandung vitamin tersebut.
Apa penyakit yang diderita oleh penanya tidak dapat kami pastikan hanya melalui konsultasi ini. Bukan hanya karena tidak berkompetensinya kami tetapi juga untuk memastikan penyebab penyakitnya perlu pemeriksaan pakar yang teliti dan kadang-kadang memerlukan pemeriksaan laboratorium. Yang dapat kami sarankan adalah bila penyakitnya sudah diketahui dengan pasti, maka pengobatan yang dilakukan harus berhati-hati. Tidak sedikit suatu penyakit yang tidak boleh diobati dengan obat-obat tertentu (kontraindikasi). Dan tidak tertutup kemungkinan penyebab penyakitnya lebih dari satu. Pengobatan untuk suatu penyakit diperlukan, sementara tidak boleh diberikan untuk penyebab infeksi tertentu yang diderita pada saat yang bersamaan. Untuk keadaan seperti ini kerjasama lintas profesi mutlak dilakukan, agar pengobatan dapat dilakukan dengan mangkus dan aman serta tidak menjadi sia-sia.
Dari pertanyaan yang diajukan, kami hanya dapat menduga penyakitnya kemungkinan besar adalah infeksi jamur. Bila memang benar maka obat-obat yang sudah digunakan demikian lama kurang atau tidak tepat. Kami tidak tahu apakah pengobatan yang diberikan berdasarkan saran atau resep pakar yang sesuai atau hanya coba-coba berdasarkan cerita dari orang-orang yang bukan mempunyai kompetensi yang sesuai. Obat pertama, Inerxxx, mengandung desoksimetason. Obat ini dari golongan kortikosteroid yang hanya dapat menghilangkan rasa gatal atau meringankan gejala penyakit kulit tertentu, tetapi sama sekali tidak dapat untuk mengobati infeksi jamur. Penderita bisa saja berpendapat penyakitnya sudah sembuh karena gatalnya sudah hilang, tetapi sebetulnya penyebab infeksinya tidak terobati sama sekali dan semakin parah. Di samping itu obat ini perlu dihindari penggunaannya terutama pada infeksi jamur sistemis. Obat kedua, Myxx X, mengandung nistatin dan seng oksida. Obat ini diindikasikan untuk infeksi kandida dan sebagai antiseptik, dan bukan untuk jamur. Bila infeksinya disebabkan oleh jamur, tentu saja tidak akan memberikan efek pengobatan sama sekali. Sedangkan obat ketiga, Bethaxxx, mengandung betametason. Obat ini juga dari golongan kortikosteroid dan kerja serta kontraindikasi obat ini sama seperti obat pertama.
Pengobatan untuk infeksi apa saja memerlukan takaran dan cara pemakaian tertentu. Bila takaran, jarak waktu, cara dan lama pemakaian yang tidak tepat maka infeksinya susah atau tidak bisa disembuhkan, walaupun jenis obatnya sudah tepat. Penyakitnya tidak saja semakin parah dan bahkan akan terjadi kekebalan, sehingga infeksinya semakin susah diobati. Pembaca yang budiman, anda sudah menggunakan beberapa obat dan menghabiskan uang yang mungkin sia-sia. Obat-obat yang telah digunakan tidak sesuai untuk infeksi jamur, yang tentu saja tidak menyembuhkan. Mintalah nasehat ahli yang sesuai sebelum menggunakan obat.
Kami tidak tahu apa alasan anda menggunakan pembalut wanita setiap hari. Kita berada di daerah tropis yang kelembapannya sangat tinggi. Penggunaan pembalut setiap hari, bila tidak sering diganti dan ditambah lagi dengan pakaian dalam yang ketat akan menyebabkan selangkangan selalu lembab. Keadaan ini akan mempermudah terjadinya infeksi jamur dan akan semakin tumbuh subur bila sudah terinfeksi. Hindarilah menggunakan pembalut setiap hari, bila tidak memungkinkan, maka pembalut harus sering diganti dan dijaga agar tetap kering dan bersih.
Bagi anda yang ingin menanyakan segala sesuatu tentang obat, makanan, NARKOBA dan kosmetik dapat menghubungi kami melalui SMS di nomor 082388287373. Sehubungan dengan banyaknya pertanyaan masyarakat yang perlu dijawab, pembaca harap bersabar menunggu giliran. Prioritas jawaban ditujukan untuk penanya yang mencantumkan alamat lengkap, pertanyaan yang sesuai dengan kompetensi apoteker dan seberapa pentingnya pertanyaan yang diajukan terhadap kemaslahatan masyarakat. Tim pengasuh berhak memperbaiki pertanyaan untuk menghindari hal-hal yang dianggap kurang tepat seperti menyangkut kepentingan pemasaran produk obat dan lain lain. Untuk beberapa penanya mohon maaf tidak bisa dijawab, karena sebagian pertanyaan yang masuk tidak lengkap atau terpotong. Terima kasih, semoga bermanfaat. Dr. Muslim Suardi, MSi.,Apt.